Langsung ke konten utama

Terjadi Lagi, Kini Pria 69 Tahun Bakar Gerbong Kereta Cepat Shinkansen Jepang

Oleh

Tangkapan layar berita NHK Jepang yang memperlihatkan pelaku pembakaran kereta. Via youtube chanel NHK World - Japan


Jakarta - Seorang pria berusia 69 tahun yang bernama Kiyoshi Miyake ditangkap karena melakukan aksi pembakaran. Kiyoshi Miyake melakukan pembakaran gerbong kereta cepat 'shinkansen' di Jepang karena termotivasi oleh pria berkostum Joker di Tokyo pada malam Halloween 2021 lalu. Aksi tersebut dilakukan di kereta yang sedang melaju dari stasiun Kumamoto menuju stasiun Kagoshima-Chuo. 

Insiden terjadi pada hari Senin (8/11) sekitar jam 08.40 pagi waktu Jepang. Pria tua tersebut menyebarkan cairan ke lantai dan melemparkan kertas yang telah dia bakar dengan korek api. 

Gerbong yang dibakar oleh Kiyoshi saat itu berisi 30 orang. Sangat beruntung kejadian ini tidak menyebabkan adanya korban jiwa.

Dilansir kompas.com menurut polisi Prefektur Kumamoto, Miyake termotivasi dari serangan kereta api Tokyo pada malam Halloween 2021 dan ingin menirunya.

Setelah itu semua penumpang mulai pindah ke gerbong lain, lalu kereta berhenti ditujuan akhir pukul 10.25 pagi. Akibat kejadian ini beberapa pelayanan Shinkanse mengalami hambatan selama 50 menit dan berdampak kepada 900 penumpang. Saat ini, Jepang mulai mewaspadai kejahatan yang terjadi di kereta api.


Penulis : David Steven Prawira

Sumber : m.liputan6.com

Label

Label:

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tempo Siasati Isu Konvergensi Media

Oleh
doc. Google Meski sempat dibredel beberapa kali, namun majalah Tempo bangkit kembali dengan karakternya yang khas. Bahasa yang singkat, tidak bertele-tele, headline dan cover majalah yang menarik, semua hal tersebut membuat pembaca ingin membaca lebih dalam mengenai majalah Tempo. Tentunya hasil yang sedemikian rupa memerlukan proses yang tidak mudah pula. Redaktur Pelaksana Sains, Sport & Kolom , Yos Rizal , menerangkan tentang proses produksi majalah Tempo kepada kami, yang datang Jumat (10/10) lalu. D idukung dengan visualisasi slide power point yang sudah disiapkan , Yos Rizal menjelaskannya kepada kami . Proses produksi majalah Tempo hampir tidak jauh berbeda dengan proses produksi pemberitaan di media lain. Dimulai dengan rapat r e d aksi yang membahas tentang usulan mengenai isu apa sajakah yang menarik untuk dibahas, kemudian dilakukan penugasan kepada reporter, setelah itu reporter akan ‘belanja’ berita di lapangan. Setelah mendapatkan informasi di l...
Posting Komentar
Baca selengkapnya

Mau Ajukan Cicilan Uang Kuliah, Begini Caranya

Oleh
Sapta AP - MeClub UB Jakarta - Bagi Sobat MeClub yang memiliki kesulitan memenuhi kewajiban pembayaran uang kuliah, meskipun dengan sistem pembayaran virtual account (VA), Kamu masih bisa mengajukan permohonan cicilan. Wakil Rektor Bidang Non-Akademik, Dr. Darminto, MBA, mengakui bahwa pada semester-semester sebelumnya, sejumlah mahasiswa sering mengajukan banyak variasi mengenai cicilan, seperti besaran pembayaran biaya pertama dan jumlah cicilan pembayaran. Saat ini sistem cicilan biaya kuliah sudah dibuat dengan cara yang lebih praktis dan lebih seragam. Secara umum, mahasiswa yang mengajukan cicilan pembayaran akan diberikan keringanan hanya untuk membayar BOP dan biaya registrasi sebagai pembayaran pertama. Darminto sendiri mengungkapkan bahwa pihak kampus akan melakukan negosiasi terkait besaran biaya pertama dan jumlah cicilan. "Untuk yang mendapat beasiswa Cemerlang, kalau misalnya dia mengajukan pembayaran pertama sebesar 4 juta sementara dia harus...
11 komentar
Baca selengkapnya

Larang Mahasiswanya Kenakan Almet Saat Unjuk Rasa, Edaran Senat UB Tuai Pro Kontra

Oleh
Sumber foto: Thearyaten Jakarta, 25 September 2019 – Senat Universitas Bakrie mengumumkan pelarangan bagi mahasiswa/i Universitas Bakrie untuk melakukan aksi demo di DPR kemarin dengan mengenakan almamater kampus. Hal ini disampaikan dalam unggahan Instagram @senatub yang diunggah pada Senin, (23/9). Sumber: Intagram.com/senatub “Diberitahukan kepada seluruh Mahasiswa Universitas Bakrie bahwa Jas Almamater tidak boleh digunakan untuk kegiatan demonstrasi di gedung DPR RI pada tanggal 24 September 2019 sebagaimana yang tertera pada SOP Penggunaan Jas Almamater pada Pasal 10 poin A. Pihak Kampus Universitas Bakrie memberikan sanksi berupa pengeluaran (DROP OUT). Maka dari itu, jika tetap ingin tetap berpartisipasi turunlah atas nama rakyat dan mahasiswa tanpa membawa/mengenakan atribut identitas Universitas Bakrie.” bunyi siaran pers/ press release Senat Universitas Bakrie. Sumber: Intagram.com/senatub Jika dilihat dari penjelasan yang ada di slide ke-2 gamb...
6 komentar
Baca selengkapnya