Langsung ke konten utama

Mau UTS? Yuk, Siapkan Dirimu Sekarang!

doc. Google
Waktu begitu cepat. Tak terasa minggu perkuliahan sudah memasuki pertemuan keenam. Berarti satu pertemuan lagi saja, mahasiswa Universitas Bakrie sudah dihadapkan dengan Ujian Tengah Semester (UTS) Ganjil Tahun Ajaran 2014/2015.

UTS terdengar seperti hal biasa bagi mahasiswa yang sudah pernah melewatinya. Namun, bagaimana dengan mahasiswa baru angkatan 2014? Bagaimana persiapan mereka? Ini pertama kalinya mereka akan melewati UTS di bangku perkuliahan. Terlebih, bahasa yang digunakan dalam pembelajaran mayoritas adalah bahasa Inggris.

Bagi mahasiswa baru, rata-rata mereka membaca kembali materi yang sudah diberikan dosen di kelas. “Was-was sih kak, soalnya aku nggak tahu sistem UTS di sini gimana, soal-soalnya juga beda sama SMA. Tapi aku belajar lagi dari slide yang dikasih sama dosen, ujar Febrika Indirawati, mahasiswa Ilmu Komunikasi angkatan 2014.

Berbeda dengan Febrika, Annisa Fitryana Lestari, mahasiswa Ilmu Komunikasi angkatan 2013, justru memiliki cara tersendiri mempersiapkan UTS. “Setiap akhir pekan, aku perbaiki catatan selama seminggu kuliah, sama bikin mind mapping juga,” ungkapnya.

Mahasiswa Ilmu Komunikasi angkatan 2012, Nita Sari, mengungkapkan hal serupa dengan Annisa, ia juga mempelajari materi yang ia dapat di kelas selama seminggu, kemudian berbagi dengan teman lainnya. “Kalau aku selain belajar sendiri, belajar juga sama temen-temen lain, supaya ilmunya berbagi dan bertambah,” ujarnya.

Mata kuliah yang dipelajari, khususnya di prodi Ilmu Komunikasi, tidak terlepas dari teori dan hapalan. Oleh karena itu, jika hanya mengandalkan SKS atau Sistem Kebut Semalam, maka tidak akan dapat belajar dengan maksimal.

Namun, hal ini tidak berlaku bagi mahasiswa tingkat akhir karena mata kuliah yang diambil tidak banyak. “UTS sekarang beda karena mata kuliah saya sedikit dan lebih ke practical, jadi nggak terlalu banyak yang dipersiapkan,” tutur Ahmad Wildan, mahasiswa Ilmu Komunikasi angkatan 2011.

Wildan juga memberikan saran bagi mahasiswa lain, terutama mahasiswa baru, untuk mempersiapkan diri dalam UTS ini. “Yang pasti pahami materi yang diberikan dosen dari jauh hari, kalau mepet pasti pusing sendiri, tuturnya.

UTS sudah di depan mata. Saatnya persiapkan seluruh materi yang kamu punya, dibaca, juga dipahami dengan baik. Selamat belajar!

Penulis          : Ayu Nanda Maharani
Editor            : Nursita Sari


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tempo Siasati Isu Konvergensi Media

doc. Google Meski sempat dibredel beberapa kali, namun majalah Tempo bangkit kembali dengan karakternya yang khas. Bahasa yang singkat, tidak bertele-tele, headline dan cover majalah yang menarik, semua hal tersebut membuat pembaca ingin membaca lebih dalam mengenai majalah Tempo. Tentunya hasil yang sedemikian rupa memerlukan proses yang tidak mudah pula. Redaktur Pelaksana Sains, Sport & Kolom , Yos Rizal , menerangkan tentang proses produksi majalah Tempo kepada kami, yang datang Jumat (10/10) lalu. D idukung dengan visualisasi slide power point yang sudah disiapkan , Yos Rizal menjelaskannya kepada kami . Proses produksi majalah Tempo hampir tidak jauh berbeda dengan proses produksi pemberitaan di media lain. Dimulai dengan rapat r e d aksi yang membahas tentang usulan mengenai isu apa sajakah yang menarik untuk dibahas, kemudian dilakukan penugasan kepada reporter, setelah itu reporter akan ‘belanja’ berita di lapangan. Setelah mendapatkan informasi di l...

Mau Ajukan Cicilan Uang Kuliah, Begini Caranya

Sapta AP - MeClub UB Jakarta - Bagi Sobat MeClub yang memiliki kesulitan memenuhi kewajiban pembayaran uang kuliah, meskipun dengan sistem pembayaran virtual account (VA), Kamu masih bisa mengajukan permohonan cicilan. Wakil Rektor Bidang Non-Akademik, Dr. Darminto, MBA, mengakui bahwa pada semester-semester sebelumnya, sejumlah mahasiswa sering mengajukan banyak variasi mengenai cicilan, seperti besaran pembayaran biaya pertama dan jumlah cicilan pembayaran. Saat ini sistem cicilan biaya kuliah sudah dibuat dengan cara yang lebih praktis dan lebih seragam. Secara umum, mahasiswa yang mengajukan cicilan pembayaran akan diberikan keringanan hanya untuk membayar BOP dan biaya registrasi sebagai pembayaran pertama. Darminto sendiri mengungkapkan bahwa pihak kampus akan melakukan negosiasi terkait besaran biaya pertama dan jumlah cicilan. "Untuk yang mendapat beasiswa Cemerlang, kalau misalnya dia mengajukan pembayaran pertama sebesar 4 juta sementara dia harus...

Larang Mahasiswanya Kenakan Almet Saat Unjuk Rasa, Edaran Senat UB Tuai Pro Kontra

Sumber foto: Thearyaten Jakarta, 25 September 2019 – Senat Universitas Bakrie mengumumkan pelarangan bagi mahasiswa/i Universitas Bakrie untuk melakukan aksi demo di DPR kemarin dengan mengenakan almamater kampus. Hal ini disampaikan dalam unggahan Instagram @senatub yang diunggah pada Senin, (23/9). Sumber: Intagram.com/senatub “Diberitahukan kepada seluruh Mahasiswa Universitas Bakrie bahwa Jas Almamater tidak boleh digunakan untuk kegiatan demonstrasi di gedung DPR RI pada tanggal 24 September 2019 sebagaimana yang tertera pada SOP Penggunaan Jas Almamater pada Pasal 10 poin A. Pihak Kampus Universitas Bakrie memberikan sanksi berupa pengeluaran (DROP OUT). Maka dari itu, jika tetap ingin tetap berpartisipasi turunlah atas nama rakyat dan mahasiswa tanpa membawa/mengenakan atribut identitas Universitas Bakrie.” bunyi siaran pers/ press release Senat Universitas Bakrie. Sumber: Intagram.com/senatub Jika dilihat dari penjelasan yang ada di slide ke-2 gamb...