Langsung ke konten utama

LDR, Kisah Cinta yang Terpisahkan Jarak - Resensi


“Aku mau ngomong sesuatu…. penting, “ raut wajah Chika tiba-tiba berubah serius. Aku mengernyit melihat perubahan itu. “Ngomong apa?’’ tanyaku panik. “Bulan depan papa akan pindah ke Kuala Lumpur. ”Kuala Lumpur? Lalu ? ” tanyaku. “Papa mengatakan kalau kami sekeluarga akan pindah ke sana. Sekolah juga akan ikut pindah.” Kristal bening mulai menganak di pelupuk mata bulatnya. Aku tertegun mendengarnya. “ Lalu bagaimana dengan kita? Hubungan cinta kita?” tanyaku pilu menatap wajahnya.
Chika bangkit dari tempat duduknya, lalu berdiri di samping jendela besar. Menatap keadaan luar dari kaca yang kabur . Chika tersirak. Bahunya bergetar. Aku turut bangkit dari dudukku, lalu berdiri di samping Chika. Jemariku meraih jemarinya, menggengam tangan itu dengan erat. “Aku akan tetap mencintaimu di sini…”
Long Distance Relationship (LDR) adalah sebuah hubungan jarak jauh yang dialami oleh sepasang kekasih, baik tepisah karena job, kuliah atau harus pindah rumah di daerah yang lain dengan jarak yang jauh. Buku LDR ini menceritakan kisah-kisah nyata dari para long distance-ners yang berhasil menjalankan LDR dengan sangat baik.
Dalam LDR kita harus saling percaya satu sama lain, tidak meributkan hal-hal kecil dan harus saling mengerti kegiatan pasangan kita masing-masing. Kita juga harus saling terus terang.  Katakan saja kalau minta ditelepon, katakan saja kalau kangen, katakan saja kalau kesal karena jarang BBM-an.Last but not least, kita harus memiliki tujuan dari LDR-an.  Untuk apa lelah menunggu dan menahan rasa rindu kalau tujuannya hanya bermain-main.
Namun di balik kesan buruk LDR, ada juga kebaikkan di dalamnya.  LDR mampu membuat hubungan lebih kuat. Ada greget rasa kangen. LDR juga mengajarkan betapa pentingnya arti dari sebuah pertemuan. Buku ini sangat pas untuk kalian yang ingin langgeng walau LDR-an. Serta untuk kalian yang ingin tahu arti sesungguhnya dari sebuah perjuangan cinta.
(NASHR)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tempo Siasati Isu Konvergensi Media

doc. Google Meski sempat dibredel beberapa kali, namun majalah Tempo bangkit kembali dengan karakternya yang khas. Bahasa yang singkat, tidak bertele-tele, headline dan cover majalah yang menarik, semua hal tersebut membuat pembaca ingin membaca lebih dalam mengenai majalah Tempo. Tentunya hasil yang sedemikian rupa memerlukan proses yang tidak mudah pula. Redaktur Pelaksana Sains, Sport & Kolom , Yos Rizal , menerangkan tentang proses produksi majalah Tempo kepada kami, yang datang Jumat (10/10) lalu. D idukung dengan visualisasi slide power point yang sudah disiapkan , Yos Rizal menjelaskannya kepada kami . Proses produksi majalah Tempo hampir tidak jauh berbeda dengan proses produksi pemberitaan di media lain. Dimulai dengan rapat r e d aksi yang membahas tentang usulan mengenai isu apa sajakah yang menarik untuk dibahas, kemudian dilakukan penugasan kepada reporter, setelah itu reporter akan ‘belanja’ berita di lapangan. Setelah mendapatkan informasi di l...

Kontroversi Vlog Logan Paul di "Suicide Forest Aokigahara"

Credit: youtube.com Pada awal tahun 2018 muncul sebuah video viral Youtube mengenai Logan Paul yang mendokumentasikan seorang korban bunuh diri dalam vide blog nya (vlog). Di dalam video tersebut, Logan Paul menemukan badan korban bunuh diri di dalam hutan Aokigahara saat sedang v logging . Setelah menemukan mayat gantung diri, Logan Paul kemudian berkata bahwa aksi bunuh diri dan sifat depresi merupakan masalah yang serius. Setelah video tersebut diunggah ke Youtube pada tanggal 31 Desember 2017 lalu, Logan Paul menerima kritik di dunia maya karena mengeksploitasi korban aksi bunuh diri sebagai clickbait untuk mendapatkan views .  Video tersebut seketika mendatangkan kontroversi secara online mengenai bagaimana Logan Paul meremehkan isu bunuh diri demi menaikan karirnya sebagai seorang Youtuber. Akun Twitter milik Youtube memberikan pernyataan pada 9 Januari 2018 bahwa mereka menganggap video tersebut tidak dapat ditolerir dan telah melakukan aksi tindak lanj...

Gempa Susulan Berkekuatan M 4,7 Mengguncang Pandeglang Banten

  Pasca gempa bumi banten. FOTO/DESKJABAR Banten – Baru saja terjadi gempa susulan di Pandeglang Banten sekitar pukul 03:34:24 WIB pada Sabtu 15 Januari 2020. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menginformasikan bahwa, gempa yang terjadi di Pandeglang Banten ini cukup kencang berkekuatan magnitudo 4.7. BMKG menjelaskan bahwa, titik gempa berada di laut sekitar 50 km Barat Daya Sumur, pada lintang bujur 7.01 LS, 105.28 BT. Berdasarkan informasi yang di peroleh dari BMKG, gempa susulan ini dapat di rasakan di Pandeglang, Jiput, dan Muncul. Kepala BMKG Dwikorita Karnawati menghimbau warga Banten, Jawa Barat untuk tetap waspada. Selain itu, Dwikorita menjelaskan untuk mulai antisipasi dari sekarang, seperti menjauhkan benda yang berat dan mudah roboh. Serta perabotan yang mudah roboh untuk tidak di simpan di tempat tidur atau ruang kerja. "Dan siapkan tempat perlindungan rumah gedung beberapa lantai, siapkan tempat perlindungan sementara, yang di lantai tinggi sebelum...