Langsung ke konten utama

UB’s Week 2016, Dijamin Tanpa Perpeloncoan

Sumber : www.bakrie.ac.id
Kampus UB – Pengenalan lingkungan kampus kepada mahasiswa baru atau yang biasa disebut UB’s Week oleh Universitas Bakrie akan segera berlangsung. Beberapa persiapan sudah dilakukan oleh panitia UB’s Week 2016 sejak jauh-jauh hari.

Jika  sebelumnya pengenalan kampus di beberapa perguruan tinggi dikenal sebagai ajang untuk melakukan perpeloncoan terhadap mahasiswa baru, tetapi pada UB’s Week 2016 ini dijamin tidak akan ada perpeloncoan sama sekali.

“Mahasiswa baru enjoy aja (saat) pengenalan kampusnya, karena (UB’s Week 2016) benar-benar nggak ada perpeloncoan, semuanya santai dan fun”, ungkap Bangun Pamungkas selaku Ketua Panitia UB’s Week 2016 dari BEM-UB.

UB’s Week 2016 yang akan dilaksanakan pada tanggal 13-15 September 2016 nanti, akan sangat berguna bagi mahasiswa baru. Selain mendapatkan banyak ilmu, peserta UB’s Week 2016 juga akan mendapat sertifikat yang bisa digunakan selama masa kuliah.

“Sertifikat (UB’s Week 2016) itu sebagai syarat (bagi mahasiswa baru) untuk mengikuti himpunan dan organisasi kampus lainnya, ataupun kepanitiaan”, jelas Bangun.

Beberapa hari menjelang pelaksanaan UB’s Week 2016, antusias mahasiswa baru untuk mengikuti UB’s Week ini sudah dapat dilihat melalui Twibbon yang dibuat oleh panitia.

“Jadi mereka (mahasiswa baru) kalau dicek di Instagram  dengan #ubsweek2016 itu hapir 400an (yang mem-posting), padahal kita (panitia UB’s Week 2016) belum umumin, dan ini baru di website, belum disebar di Line, tapi mereka (mahasiswa baru) sudah ngikutin di Twibbon”, jelas Doddy Suryadi selaku Kepala Bagian Humas Universitas Bakrie saat diwawancarai oleh Tim Meclub (06/09/2016).

Doddy menjelaskan, melalui Twibbon tersebut dapat dilihat bahwa  UB’s Week 2016 ini setidaknya akan diikuti oleh 400 mahasiswa baru.

“Dengan jumlah mahasiswa yang 800an ini kan berarti setengahnya kemungkinan besar datang, ini positif juga sebetulnya”, ujar Doddy.

Acara UB’s Week 2016 yang merupakan kolaborasi antara Badan Eksekutif Mahasiswa dan Universitas Bakrie juga akan mendatangkan Aburizal Bakrie saat pembukaannya nanti.
“Nanti pembukaannya di Oval Epicentrum, acaranya (akan ada) orasi kebangsaan dari Pak Aburizal Bakrie. Setelah itu baru ke Gedung Nyi Ageng Serang”, jelas Doddy.

Doddy juga menjelaskan UB’s Week 2016 ini akan menyenangkan dan pihak kampus juga menegaskan, tidak akan ada perpeloncoan atau pun kekerasan terhadap mahasiswa baru selama UB’s Week 2016 nanti.

Penulis             : Firstnanda Rindu Harini
Tim Liputan    : -  Nurandini Alya Sam

-       Habel Andreas Zebua 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tempo Siasati Isu Konvergensi Media

doc. Google Meski sempat dibredel beberapa kali, namun majalah Tempo bangkit kembali dengan karakternya yang khas. Bahasa yang singkat, tidak bertele-tele, headline dan cover majalah yang menarik, semua hal tersebut membuat pembaca ingin membaca lebih dalam mengenai majalah Tempo. Tentunya hasil yang sedemikian rupa memerlukan proses yang tidak mudah pula. Redaktur Pelaksana Sains, Sport & Kolom , Yos Rizal , menerangkan tentang proses produksi majalah Tempo kepada kami, yang datang Jumat (10/10) lalu. D idukung dengan visualisasi slide power point yang sudah disiapkan , Yos Rizal menjelaskannya kepada kami . Proses produksi majalah Tempo hampir tidak jauh berbeda dengan proses produksi pemberitaan di media lain. Dimulai dengan rapat r e d aksi yang membahas tentang usulan mengenai isu apa sajakah yang menarik untuk dibahas, kemudian dilakukan penugasan kepada reporter, setelah itu reporter akan ‘belanja’ berita di lapangan. Setelah mendapatkan informasi di l

Coffee Traveler #2: All About Coffee

dok. pribadi Kedai kopi merupakan hal yang tidak asing lagi di telinga masyarakat saat ini. Menikmati kopi di kedai kopi langsung telah menjadi gaya hidup masyarakat Indonesia masa kini. Semakin berkembangnya zaman, kedai kopi bukan hanya dijadikan sebagai tempat untuk minum kopi saja. Tempat yang nyaman dengan suasana yang nyaman membuat konsumen betah dan menjadikannya sebagai tempat pertemuan atau meeting point . Journey Coffee merupakan salah satu kedai kopi yang berlokasi di daerah Tebet, Jakarta Selatan. Lokasinya pun strategis yaitu berada dipinggir jalan raya. Kedai kopi ini berdiri sejak tahun 2014. Buka dari jam 10.00 hingga 23.00 WIB pada weekdays dan jam 10.00 hingga 24.00 WIB saat weekend . Fasilitas yang disediakan berupa wifi, toilet serta area parkir. Journey Coffee memiliki 2 lantai, lantai pertama merupakan area atau ruangan bebas asap rokok karena difasilitasi dengan AC dan lantai kedua dikhusus kan untuk smoking area dengan design yang menarik.

Menilik Kelompok Musik Tunanetra di CFD Jakarta

Grup musik disabilitas tunanetra , Smart Voice Kegiatan car free day (CFD) di  Jakarta selalu ramai lalu-lalang warga untuk berolahraga atau sekedar menikmati suasana ibu kota yang penuh gedung pencakar langit tanpa terganggu kendaraan bermotor. Namun, dibalik hiruk-pikuk tersebut, terselip orang-orang yang mengais rezeki dari ramainya suasana. Adalah Smart Voice , sekelompok musisi jalanan ‘unik’ yang biasa menggelar pertunjukan music jalanannya setiap Minggu pagi di kawasan CFD Sudirman, Jakarta. Penyebutan unik bukan tanpa alasan, hal itu dikarenakan seluruh anggotanya yang merupakan warga disabilitas tunanetra. Kelompok musik ini digawangi oleh Nasripan, Ipul, Hendri, Budi, Sumantri, dan Sumirah. Budi  (kanan) dan Sumantri (kiri) anggota  Smart Voice Menurut Sumirah (40) Smart Voice terbentuk pada tahun 2018 lalu. Awalnya karena seluruh anggotanya yang merupakan binaan sebuah panti sosial tunanetra dibilangan Bekasi, Jawa Barat. Disanalah mereka dilatih kete