Nah, perayaan yang dilaksanakan
selama 15 hari ini bisa dilaksanakan dengan berbagai macam cara yang beragam seperti kembang api, makan
bersama, silahturami, pertujunkan barongsai, dll. Tapi, diartikel kali ini kami akan memberikan informasi tentang
tradisi perayaan imlek di Singkawang.
Kalian tau gak Singkawang itu dimana? Bagi yang kurang familiar, Singkawang adalah salah satu nama kota di Kalimantan Barat, dan
disebut-sebut sebagai “sepetak kecil Hongkong di Indonesia” karena selalu
memiliki perayaan Imlek yang paling mendapat perhatian masyarakat. Wah, kalau selalu menarik perhatian masyarakat,
pasti perayaannya sangat dahsyat!
Salah satu perayaan
Imlek di Kota Singkawang yang membuatnya berbeda dengan kota lain adalah ‘Tatung’ yang
biasanya dilaksanakan pada malam Cap Go Meh dan bermaksud untuk menangkal
gangguan atau kesialan pada masa mendatang. Atraksi Tatung biasanya berhubungan
dengan hal mistik, hiiii serem L. Upacara pemanggilan Tatung
sendiri dipimpin oleh pendeta yang sengaja memanggil roh orang yang sudah meninggal untuk merasuki.
Roh-roh yang dipanggil diyakini sebagai roh baik yang mampu menangkal roh jahat
yang hendak mengganggu keharmonisan hidup masyarakat. Bayangin dong bagaimana seramnya melihat orang-orang
dirasuki roh, berasa seperti
melihat Dunia Lain secara langsung!
Kembali lagi ke Atraksi Tatung, biasanya orang yang
dirasuki akan
melakukan hal-hal aneh. Ada yang menginjak pisau atau beling, ada pula yang menusuk kawat runcing ke
pipi kanan sampai pipi kiri. Namun anehnya adalah mereka tidak ada luka goresan sedikitpun! Ngilu euy songbat!
Selain Tatung, ada
satu tradisi unik lainnya yaitu memakan Mie Panjang Umur. Nah, kalau yang satu ini
adalah hal yang gak boleh dilewatkan ketika merayakan Imlek di
Singkawang. Jadi, mie yang memiliki nama asli Mie Asin Singkawang ini memiliki
suatu filosofi sehingga masyarakat lebih suka menyebutnya Mie Panjang Umur.
Seperti yang
dikutip dari Phinemo.com, mie ini warnanya putih polos dan disajikan dalam wadah besar bersamaan dengan
kuah asin khas Singkawang dan lauk ikan atau ayam. Saat makan juga harus
menggunakan sumpit, selain itu yang tidak boleh dilewatin adalah saat
mengacak-acak mie sebelum dimakan.
Prosesi makan Mie Panjang Umur bersama
keluarga memiliki makna kebersamaan keluarga dan doa agar berumur panjang
seperti bentuk mie yang tak berujung. Uniknya, mie sepanjang 2 meter tanpa
putus ini hanya dibuat di Singkawang. Pabriknya pun hanya ada satu di Pasar
Utama Singkawang.
Nah itu adalah hal unik yang
bisa didapat dalam perayaan Imlek di Singkawang, gemana nie? Ada yang tertarik untuk merayakan imlek disana? Selamat Tahun Baru Imlek bagi persobatan aq yang merayakan!
Editor: Nabilla Ramadhian
Komentar
Posting Komentar