Langsung ke konten utama

Ilmu Komunikasi 2016, Juarai Akustik Liga Merah Maroon 2018



"Credit : instagram.com/ligamerahmaroon2018 "

Seperti tahun sebelumnya, Liga Merah Maroon 2018 kembali membuka perlombaan di bidang seni musik. Liga Merah Maroon Akustik yang diadakan di ruang 1 dan 2, Universitas Bakrie, Jakarta Selatan (16/3/2018), dihadiri oleh 16 peserta dari berbagai Prodi.

Penampilan pertama dibuka oleh Prodi Akutansi 2016 yang membawakan lagu Kisah Romantis dan All I Want.Lalu dilanjutkan oleh penampilandari Ilmu Politik 2017 dan Manajemen 2016.

Berbeda dari yang lain, Ilmu Politik menyanyikan lagu Ayah sebagai salah satu penampilan. Menurut Mawahib, peserta dari Ilmu Politik 2017, mereka memilih lagu Ayah sebagai wujud cinta mereka terhadap orang tua.

Puncak kemeriahan para mahasiswa terasa saat Ilmu Komunikasi 2016 naik ke atas panggung. Mereka menampilkan lagu All I Want dan Cinta. Perpaduan suara Galuh dan Fadhil, membuat penonton ikut bernyanyi.

Setelah peserta tampil, para juriakan memberikan nilai sebagai penentu gelar juara. Menurut Roli, salah satu juri, penilaian dilihat dari aspek kebersamaan, kerjasama, keindahan dan keselarasan.

Diakhir acara, pengumuman bagipara pemenang Liga Merah Maroon Akustik akhirnya dibacakan. Gelar juara pertama diraih oleh Ilmu Komunikasi 2016 dengan total 7.400 poin. Juara kedua diraih oleh Teknik Sipil 2015 dengan total 7.200 poin. Dan juara ketiga diraih oleh Ilmu Komunikasi 2014 dengan total 6.000 poin.

Penulis : Vira Savirah dan Arinda Dediana
Editor : Helvira Rosa

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tempo Siasati Isu Konvergensi Media

doc. Google Meski sempat dibredel beberapa kali, namun majalah Tempo bangkit kembali dengan karakternya yang khas. Bahasa yang singkat, tidak bertele-tele, headline dan cover majalah yang menarik, semua hal tersebut membuat pembaca ingin membaca lebih dalam mengenai majalah Tempo. Tentunya hasil yang sedemikian rupa memerlukan proses yang tidak mudah pula. Redaktur Pelaksana Sains, Sport & Kolom , Yos Rizal , menerangkan tentang proses produksi majalah Tempo kepada kami, yang datang Jumat (10/10) lalu. D idukung dengan visualisasi slide power point yang sudah disiapkan , Yos Rizal menjelaskannya kepada kami . Proses produksi majalah Tempo hampir tidak jauh berbeda dengan proses produksi pemberitaan di media lain. Dimulai dengan rapat r e d aksi yang membahas tentang usulan mengenai isu apa sajakah yang menarik untuk dibahas, kemudian dilakukan penugasan kepada reporter, setelah itu reporter akan ‘belanja’ berita di lapangan. Setelah mendapatkan informasi di l

Coffee Traveler #2: All About Coffee

dok. pribadi Kedai kopi merupakan hal yang tidak asing lagi di telinga masyarakat saat ini. Menikmati kopi di kedai kopi langsung telah menjadi gaya hidup masyarakat Indonesia masa kini. Semakin berkembangnya zaman, kedai kopi bukan hanya dijadikan sebagai tempat untuk minum kopi saja. Tempat yang nyaman dengan suasana yang nyaman membuat konsumen betah dan menjadikannya sebagai tempat pertemuan atau meeting point . Journey Coffee merupakan salah satu kedai kopi yang berlokasi di daerah Tebet, Jakarta Selatan. Lokasinya pun strategis yaitu berada dipinggir jalan raya. Kedai kopi ini berdiri sejak tahun 2014. Buka dari jam 10.00 hingga 23.00 WIB pada weekdays dan jam 10.00 hingga 24.00 WIB saat weekend . Fasilitas yang disediakan berupa wifi, toilet serta area parkir. Journey Coffee memiliki 2 lantai, lantai pertama merupakan area atau ruangan bebas asap rokok karena difasilitasi dengan AC dan lantai kedua dikhusus kan untuk smoking area dengan design yang menarik.

Menilik Kelompok Musik Tunanetra di CFD Jakarta

Grup musik disabilitas tunanetra , Smart Voice Kegiatan car free day (CFD) di  Jakarta selalu ramai lalu-lalang warga untuk berolahraga atau sekedar menikmati suasana ibu kota yang penuh gedung pencakar langit tanpa terganggu kendaraan bermotor. Namun, dibalik hiruk-pikuk tersebut, terselip orang-orang yang mengais rezeki dari ramainya suasana. Adalah Smart Voice , sekelompok musisi jalanan ‘unik’ yang biasa menggelar pertunjukan music jalanannya setiap Minggu pagi di kawasan CFD Sudirman, Jakarta. Penyebutan unik bukan tanpa alasan, hal itu dikarenakan seluruh anggotanya yang merupakan warga disabilitas tunanetra. Kelompok musik ini digawangi oleh Nasripan, Ipul, Hendri, Budi, Sumantri, dan Sumirah. Budi  (kanan) dan Sumantri (kiri) anggota  Smart Voice Menurut Sumirah (40) Smart Voice terbentuk pada tahun 2018 lalu. Awalnya karena seluruh anggotanya yang merupakan binaan sebuah panti sosial tunanetra dibilangan Bekasi, Jawa Barat. Disanalah mereka dilatih kete