Langsung ke konten utama

KUMIS: Dihantui Slenderman

Grafik oleh Nabilla Ramadhian

Credit: thequietus.com

Apakah kalian takut hantu?

Bagaimana jika kita bercerita mengenai salah satu sosok aneh  yang sampai sekarang masih menjadi misteri. Banyak orang yang berkata pernah melihatnya, namun disisi lain banyak yang meyakini bahwa ‘dia’ hanyalah sosok fiktif belaka alias urband legend

Slenderman

Apakah kalian pernah mendengarnya? Atau bahkan pernah bertemu dengannya? Slenderman sendiri diketahui sebagai sosok pria tinggi besar dengan setelan jas hitam dan wajah yang rata serta suka menculik anak-anak.

Slenderman belakangan ini menjadi salah satu sosok yang fenomenal dan menjadi hal yang ditakuti oleh banyak orang terutama di Eropa dan Amerika. Asal-usul Slenderman sendiri berawal dari sebuah kontes desain grafis di internet dengan tema Sesuatu Yang Mengerikan”.

Tujuan dari kontes ini adalah untuk membuat sesuatu yang mengerikan dan menggunakan desain itu untuk menipu orang diforum paranormal dan agar orang yang melihat karya ini berpikir bahwa karya yang mereka buat itu asli dan benar-benar ada.

Para kontestan mulai mendesain karya mereka dengan menambahkan beberapa foto hantu yang palsu dan tokoh mengerikan lainnya. Terkadang juga disertai oleh cerita untuk membuat mereka terlihat hidup dan otentik.

Kontes ini berhasil dimenangkan karya dengan judul Slenderman. Namun setelah kontes ini berakhir, pada 10 Juni 2009 seseorang bernama Surge Victor mengunggah karya tersebut ke sebuah thread dengan menambah dua foto dan memberikan sebuah penjelasan bahwa ada sesuatu yang mengintai anak-anak yang sedang bermain.

Dia menemukan foto ini di sebuah perpustakaan dimana ada sekelompok anak sedang study tour di hutan. Disebutkan bahwa ada sesuatu yang mengintai anak-anak yang sedang bermain, sosok itu adalah Slenderman.

Slenderman diketahui sebagai penculik anak yang mengintai korbannya secara sembunyi-sembunyi. Dia lebih sering berada di daerah yang memiliki banyak pepohonan dan berkabut untuk menyamarkan tubuhnya.

Terdapat fakta bahwa siapapun yang melihat Slenderman akan menghilang tanpa jejak, paranoid dan mengalami ketakutan yang hebat. Lalu mereka yang melihatnya sering kali ditemukan dalam keadaan tidak waras karena mereka sering menulis pesan-pesan yang aneh dan menggambar sosok seorang pria yang berwajah gelap.

Asal kalian tahu, terdapat sebuah kasus dimana Slenderman ternyata menjadi alasan dua orang remaja perempuan asal Amerika Serikat membunuh temannya sendiri. Kedua remaja tersebut berasalan jika mereka merasa dikejar-kejar dan ditakuti oleh “Slenderman yang merupakan karakter menyeramkan di game tersebut.

Untuk menghilangkan rasa takut yang mereka alami, kedua remaja ini nekat mengorbankan dan membunuh teman sekelasnya.

Morgan Geyser dan Anissa Weier yang saat itu masih berumur 12 tahun membawa temannya ke hutan dan menikamnya sebanyak 19 kali. Untung saja temannya masih hidup dan sempat meminta pertolongan.

Ia ditemukan oleh seorang pengendara sepeda dan diselamatkan untuk ditangani secara intensif oleh pihak setempat. Ia pun mengalami proses penyembuhan dan membeberkan kejadian yang dilakukan oleh dua temannya tersebut.

WAH! Kalian bisa bayangin dong gimana kalau kalian ketemu mahkluk yang “katanya” bisa menculik kalian dan tubuh kalian gak akan bisa ditemuin kalau udah diculik sama sosok ini!

Bahkan “Slenderman” sendiri dikabarkan bisa membuat orang menjadi seorang pembunuh karena dibayang-bayang olehnya. Entah benar atau hanya fiktif, Slenderman benar-benar menjadi mimpi buruk bagi anak-anak. Seram, ya!



Sumber: Schoolpouringrights.com
Penulis: Savira Gian
Editor: Nabilla Ramadhian

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tempo Siasati Isu Konvergensi Media

doc. Google Meski sempat dibredel beberapa kali, namun majalah Tempo bangkit kembali dengan karakternya yang khas. Bahasa yang singkat, tidak bertele-tele, headline dan cover majalah yang menarik, semua hal tersebut membuat pembaca ingin membaca lebih dalam mengenai majalah Tempo. Tentunya hasil yang sedemikian rupa memerlukan proses yang tidak mudah pula. Redaktur Pelaksana Sains, Sport & Kolom , Yos Rizal , menerangkan tentang proses produksi majalah Tempo kepada kami, yang datang Jumat (10/10) lalu. D idukung dengan visualisasi slide power point yang sudah disiapkan , Yos Rizal menjelaskannya kepada kami . Proses produksi majalah Tempo hampir tidak jauh berbeda dengan proses produksi pemberitaan di media lain. Dimulai dengan rapat r e d aksi yang membahas tentang usulan mengenai isu apa sajakah yang menarik untuk dibahas, kemudian dilakukan penugasan kepada reporter, setelah itu reporter akan ‘belanja’ berita di lapangan. Setelah mendapatkan informasi di l...

Kontroversi Vlog Logan Paul di "Suicide Forest Aokigahara"

Credit: youtube.com Pada awal tahun 2018 muncul sebuah video viral Youtube mengenai Logan Paul yang mendokumentasikan seorang korban bunuh diri dalam vide blog nya (vlog). Di dalam video tersebut, Logan Paul menemukan badan korban bunuh diri di dalam hutan Aokigahara saat sedang v logging . Setelah menemukan mayat gantung diri, Logan Paul kemudian berkata bahwa aksi bunuh diri dan sifat depresi merupakan masalah yang serius. Setelah video tersebut diunggah ke Youtube pada tanggal 31 Desember 2017 lalu, Logan Paul menerima kritik di dunia maya karena mengeksploitasi korban aksi bunuh diri sebagai clickbait untuk mendapatkan views .  Video tersebut seketika mendatangkan kontroversi secara online mengenai bagaimana Logan Paul meremehkan isu bunuh diri demi menaikan karirnya sebagai seorang Youtuber. Akun Twitter milik Youtube memberikan pernyataan pada 9 Januari 2018 bahwa mereka menganggap video tersebut tidak dapat ditolerir dan telah melakukan aksi tindak lanj...

Gempa Susulan Berkekuatan M 4,7 Mengguncang Pandeglang Banten

  Pasca gempa bumi banten. FOTO/DESKJABAR Banten – Baru saja terjadi gempa susulan di Pandeglang Banten sekitar pukul 03:34:24 WIB pada Sabtu 15 Januari 2020. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menginformasikan bahwa, gempa yang terjadi di Pandeglang Banten ini cukup kencang berkekuatan magnitudo 4.7. BMKG menjelaskan bahwa, titik gempa berada di laut sekitar 50 km Barat Daya Sumur, pada lintang bujur 7.01 LS, 105.28 BT. Berdasarkan informasi yang di peroleh dari BMKG, gempa susulan ini dapat di rasakan di Pandeglang, Jiput, dan Muncul. Kepala BMKG Dwikorita Karnawati menghimbau warga Banten, Jawa Barat untuk tetap waspada. Selain itu, Dwikorita menjelaskan untuk mulai antisipasi dari sekarang, seperti menjauhkan benda yang berat dan mudah roboh. Serta perabotan yang mudah roboh untuk tidak di simpan di tempat tidur atau ruang kerja. "Dan siapkan tempat perlindungan rumah gedung beberapa lantai, siapkan tempat perlindungan sementara, yang di lantai tinggi sebelum...