Badan
Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) merilis informasi peringatan dini
cuaca ekstrem di sejumlah wilayah Indonesia. Informasi peringatan dini cuaca
ekstrem ini berlaku untuk hari ini, Senin (28/9/2020). BMKG melalui laman resmi
bmkg.co.id memprediksi terdapat 7
wilayah berpotensi hujan petir dan angin kencang yang tersebar di beberapa
wilayah Indonesia.
Daerah
perlambatan kecepatan angin atau konvergensi terpantau memanjang di beberapa
wilayah. Konvergensi memanjang di wilayah Bengkulu, Sumatera Barat hingga Riau
bagian Utara.
Kondisi
ini dapat meningkatkan angin juga memanjang dari Papua hingga Papua Barat
bagian Utara. Kondisi ini dapat meningkatkan potensi pembentukan awan hujan di
sepanjang daerah konvergensi tersebut.
Wilayah yang berpontensi hujan lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang adalah: Sumatera Barat, Riau, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Sulawesi Tengah, Maluku Utara, Maluku, Papua Barat, Papua.
Wilayah
yang berpotensi hujan yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang adalah:
Aceh, Bengkulu, Lampung, Jawa Barat, Jawa Tengah, Kalimantan Utara, Sulawesi
Utara.
Wilayah
yang berpotensi gelombang tinggi (2,50 – 4,0 m) adalah: Perairan Sukabumi
(Cianjur), Perairan Garut (Pengandaran), Samudera Hindia Selatan Jawa Barat,
Perairan Cilacap, Perairan Kebumen (Purworejo), Perairan Yogyakarta, Samudera
Hindia Selatan Jawa Tengah, Perairan Barat Natuna, Perairan Utara Natuna.
Potensi hujan lebat disertai petir berpeluang terjadi di: Selat Malaka, Perairan Riau, Perairan Kep.Mentawai, Perairan Bengkulu, Perairan Selatan Banten, Perairan Kalimantan Utara.
Untuk masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi diharapkan agar tetap selalu waspada.
Komentar
Posting Komentar