Langsung ke konten utama

Album Anumerta Juice WRLD Melibatkan Suga BTS dan Sejumlah Musisi Ternama

 

  Suga BTS berpartisipasi dalam album anumerta Fighting Demons mendiang Juice WRLD. FOTO/CNNINDONESIA

Suga BTS ikut berpartisipasi dalam album anumerta (penghargaan) mendiang rapper Juice WRLD yang bertajuk “Fighting Demons”. Ia ikut terlibat dalam lagu Girl of My Dreams yang merupakan lagu ke-15 dalam album tersebut.

Selain itu, beberapa musisi ternama juga ikut berpartisipasi dalam album itu, seperti Justin Bieber, Polo G, Trippie Redd, dan Eminem. Dalam album anumerta yang bertajuk Fighting Demons ini, memiliki 17 lagu.

Mendiang Juice WRLD, sebelumnya telah lebih dulu terlibat atau berpartisipasi dalam lagu All Night yang merupakan bagian dari album BTS bertajuk “BTS World: Original Soundtrack (2019)”.

Kemudian, album kedua yang dirilis setelah Juice WRLD meninggal dunia pada tahun 2019, yaitu Fighting Demons. Juice WRLD atau rapper yang memiliki nama asli Jarad Anthony Higgins meninggal dunia ketika berusia 21 tahun, karena overdosis opioid.

"Kami menetapkan bahwa Higgins meninggal karena keracunan oxycodone dan codeine," ujar Kantor Forensik Cook County pada Januari 2019.

Sembilan bulan setelah perilisan album Death Race For Love, Juice WRLD meninggal dunia. Setahun setelah itu, album anumerta yang berjudul “Legends Never Die” dirilis pada tahun 2020. Album itu, terdiri dari 6 lagu, termasuk single utamanya yaitu Wishing Well.

Kini, album anumerta keduanya “Fighting Demons” yang rilis pada Jumat 10 Desember 2021,  siap untuk didengar para penggemar.

Sumber: CNN Indonesia

Penulis: Ferdi Rama Septiadi


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tempo Siasati Isu Konvergensi Media

doc. Google Meski sempat dibredel beberapa kali, namun majalah Tempo bangkit kembali dengan karakternya yang khas. Bahasa yang singkat, tidak bertele-tele, headline dan cover majalah yang menarik, semua hal tersebut membuat pembaca ingin membaca lebih dalam mengenai majalah Tempo. Tentunya hasil yang sedemikian rupa memerlukan proses yang tidak mudah pula. Redaktur Pelaksana Sains, Sport & Kolom , Yos Rizal , menerangkan tentang proses produksi majalah Tempo kepada kami, yang datang Jumat (10/10) lalu. D idukung dengan visualisasi slide power point yang sudah disiapkan , Yos Rizal menjelaskannya kepada kami . Proses produksi majalah Tempo hampir tidak jauh berbeda dengan proses produksi pemberitaan di media lain. Dimulai dengan rapat r e d aksi yang membahas tentang usulan mengenai isu apa sajakah yang menarik untuk dibahas, kemudian dilakukan penugasan kepada reporter, setelah itu reporter akan ‘belanja’ berita di lapangan. Setelah mendapatkan informasi di l

Coffee Traveler #2: All About Coffee

dok. pribadi Kedai kopi merupakan hal yang tidak asing lagi di telinga masyarakat saat ini. Menikmati kopi di kedai kopi langsung telah menjadi gaya hidup masyarakat Indonesia masa kini. Semakin berkembangnya zaman, kedai kopi bukan hanya dijadikan sebagai tempat untuk minum kopi saja. Tempat yang nyaman dengan suasana yang nyaman membuat konsumen betah dan menjadikannya sebagai tempat pertemuan atau meeting point . Journey Coffee merupakan salah satu kedai kopi yang berlokasi di daerah Tebet, Jakarta Selatan. Lokasinya pun strategis yaitu berada dipinggir jalan raya. Kedai kopi ini berdiri sejak tahun 2014. Buka dari jam 10.00 hingga 23.00 WIB pada weekdays dan jam 10.00 hingga 24.00 WIB saat weekend . Fasilitas yang disediakan berupa wifi, toilet serta area parkir. Journey Coffee memiliki 2 lantai, lantai pertama merupakan area atau ruangan bebas asap rokok karena difasilitasi dengan AC dan lantai kedua dikhusus kan untuk smoking area dengan design yang menarik.

Menilik Kelompok Musik Tunanetra di CFD Jakarta

Grup musik disabilitas tunanetra , Smart Voice Kegiatan car free day (CFD) di  Jakarta selalu ramai lalu-lalang warga untuk berolahraga atau sekedar menikmati suasana ibu kota yang penuh gedung pencakar langit tanpa terganggu kendaraan bermotor. Namun, dibalik hiruk-pikuk tersebut, terselip orang-orang yang mengais rezeki dari ramainya suasana. Adalah Smart Voice , sekelompok musisi jalanan ‘unik’ yang biasa menggelar pertunjukan music jalanannya setiap Minggu pagi di kawasan CFD Sudirman, Jakarta. Penyebutan unik bukan tanpa alasan, hal itu dikarenakan seluruh anggotanya yang merupakan warga disabilitas tunanetra. Kelompok musik ini digawangi oleh Nasripan, Ipul, Hendri, Budi, Sumantri, dan Sumirah. Budi  (kanan) dan Sumantri (kiri) anggota  Smart Voice Menurut Sumirah (40) Smart Voice terbentuk pada tahun 2018 lalu. Awalnya karena seluruh anggotanya yang merupakan binaan sebuah panti sosial tunanetra dibilangan Bekasi, Jawa Barat. Disanalah mereka dilatih kete