Langsung ke konten utama

Relokasi Rumah dan Pengungsian di Daerah Rawan Bencana Semeru

 Batu-batu besar tersebard di depan rumah-rumah yang rusak di Dusun Kamar Kajang, Lumajang, Kamis (9/12/21) Luapan air sungai bercampur material lahar dingin erupsi Gunung Semeru merendam puluhan rumah. (FOTO/LIPUTAN6)


    Wakil Bupati Jawa Timur, Indah Amperawati yang kerap disapa Bunda Indah menjelaskan, Pemkab sudah mulai melihat mana zona-zona yang aman untuk dijadikan tempat relokasi. Lokasi ini yang nantinya akan dijadikan hunian sementara bagi korban yang terdampak.

    Rencananya, sebanyak 2.000 rumah warga yang terdampak Gunung Semeru dengan aktivitas berapi memiliki ketinggian 3.676 mdpl akan direlokasi ke tempat yang lebih aman.

   Bunda Indah juga mengatakan bahwa pihak mereka sudah menentukan titik lokasi dimana saja untuk hunian para korban sebagai tempat relokasi, lahan yang dipilih merupakan milik Perhutani di Wilayah Oro-Oro Ombo. 

    Selanjutnya Bundah Indah akan mendiskusikan beberapa titik tempat untuk relokasi kepada Badan Geologi yang bertujuan untuk memastikan lokasi yang diajukan berada dalam zona aman.

    Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) akan melakukan kajian komprehensif menentukan kemungkinan pengembangan wilayah setempat untuk merelokasi desa yang tertimbun abu dan lahar dingin dari letusan Gunung Semeru.

  Badan Geologi memastikan agar tempat yang mereka usulkan aman dan memenuhi sesuai kebutuhan desa seperti adanya air, serta keamanan lokasi tersebut dari bencana yang tentunya bisa ditempati untuk waktu yang panjang.


Sumber : REPUBLIKA.co.id 

Penulis : Dea Ananda Apriliani

    

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tempo Siasati Isu Konvergensi Media

doc. Google Meski sempat dibredel beberapa kali, namun majalah Tempo bangkit kembali dengan karakternya yang khas. Bahasa yang singkat, tidak bertele-tele, headline dan cover majalah yang menarik, semua hal tersebut membuat pembaca ingin membaca lebih dalam mengenai majalah Tempo. Tentunya hasil yang sedemikian rupa memerlukan proses yang tidak mudah pula. Redaktur Pelaksana Sains, Sport & Kolom , Yos Rizal , menerangkan tentang proses produksi majalah Tempo kepada kami, yang datang Jumat (10/10) lalu. D idukung dengan visualisasi slide power point yang sudah disiapkan , Yos Rizal menjelaskannya kepada kami . Proses produksi majalah Tempo hampir tidak jauh berbeda dengan proses produksi pemberitaan di media lain. Dimulai dengan rapat r e d aksi yang membahas tentang usulan mengenai isu apa sajakah yang menarik untuk dibahas, kemudian dilakukan penugasan kepada reporter, setelah itu reporter akan ‘belanja’ berita di lapangan. Setelah mendapatkan informasi di l...

Kontroversi Vlog Logan Paul di "Suicide Forest Aokigahara"

Credit: youtube.com Pada awal tahun 2018 muncul sebuah video viral Youtube mengenai Logan Paul yang mendokumentasikan seorang korban bunuh diri dalam vide blog nya (vlog). Di dalam video tersebut, Logan Paul menemukan badan korban bunuh diri di dalam hutan Aokigahara saat sedang v logging . Setelah menemukan mayat gantung diri, Logan Paul kemudian berkata bahwa aksi bunuh diri dan sifat depresi merupakan masalah yang serius. Setelah video tersebut diunggah ke Youtube pada tanggal 31 Desember 2017 lalu, Logan Paul menerima kritik di dunia maya karena mengeksploitasi korban aksi bunuh diri sebagai clickbait untuk mendapatkan views .  Video tersebut seketika mendatangkan kontroversi secara online mengenai bagaimana Logan Paul meremehkan isu bunuh diri demi menaikan karirnya sebagai seorang Youtuber. Akun Twitter milik Youtube memberikan pernyataan pada 9 Januari 2018 bahwa mereka menganggap video tersebut tidak dapat ditolerir dan telah melakukan aksi tindak lanj...

Gempa Susulan Berkekuatan M 4,7 Mengguncang Pandeglang Banten

  Pasca gempa bumi banten. FOTO/DESKJABAR Banten – Baru saja terjadi gempa susulan di Pandeglang Banten sekitar pukul 03:34:24 WIB pada Sabtu 15 Januari 2020. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menginformasikan bahwa, gempa yang terjadi di Pandeglang Banten ini cukup kencang berkekuatan magnitudo 4.7. BMKG menjelaskan bahwa, titik gempa berada di laut sekitar 50 km Barat Daya Sumur, pada lintang bujur 7.01 LS, 105.28 BT. Berdasarkan informasi yang di peroleh dari BMKG, gempa susulan ini dapat di rasakan di Pandeglang, Jiput, dan Muncul. Kepala BMKG Dwikorita Karnawati menghimbau warga Banten, Jawa Barat untuk tetap waspada. Selain itu, Dwikorita menjelaskan untuk mulai antisipasi dari sekarang, seperti menjauhkan benda yang berat dan mudah roboh. Serta perabotan yang mudah roboh untuk tidak di simpan di tempat tidur atau ruang kerja. "Dan siapkan tempat perlindungan rumah gedung beberapa lantai, siapkan tempat perlindungan sementara, yang di lantai tinggi sebelum...