Jakarta - Abdul Aziz, Ketua Komisi B DPRD DKI Jakarta menyatakan akan melakukan pemanggilan terhadap direksi PT Transjakarta terkait kecelakaan bus Transjakarta yang akhir-akhir ini sering terjadi.
Aziz mengatakan bahwa akan mempertanyakan beberapa rekomendasi yang sebelumnya sempat Komisi B berikan dalam keamanan kerja, yakni tentang prioritas pemeriksaan kesehatan sopir bus sebelum melaju. "Sudah sejauh mana rekomendasi tersebut dijalankan?, sebutnya
Ia juga mempertanyakan keseriusan Direktur Utama PT. Transjakarta dalam manajemen keselamatan kerja dan penumpang
Sementara itu dari liputan6.com, Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menyatakan bahwa pihaknya akan melakukan evaluasi menyeluruh terkait rentetan kecelakaan bus Transjakarta yang terjadi belakangan ini. Evaluasi akan mulai dilakukan dari para pekerja hingga keadaan bus.
"Kemarin tabrakan, sekarang pos. Nanti akan kita evaluasi lebih lengkap dan menyeluruh apa sesungguhnya masalah yang terjadi sehingga terjadi tabrakan dan nanti kita carikan solusi terbaik," kata Riza di Balai Kota, Jakarta Pusat, Kamis (2/12).
Kecelakaan Bus Transjakarta menabrak Pos Lantas PGC Jakarta Timur (FOTO/Instagram @tmcpoldametro) |
Memang dalam kurun waktu 39 hari ini, bus Transjakarta telah mengalami 4 kali kecelakaan bus. Kecelakaan terparah terjadi pada 25 Oktober lalu dengan 31 total korban luka-luka dan 2 orang korban tewas.
Kecelakaan tunggal tersebut disebabkan oleh sopir yang mengantuk hingga menabrak beton separator sisi kanan jalan. Belum genap sebulan, bus transjakarta kembali mengalami masalah. Peristiwa kecelakaan kembali terjadi pada Kamis , bus transjakarta kembali alami kecelakaan tunggal karena menabrak pos polisi di Jalan Mayjen Sutoyo, PGC, Jakarta Timur.
Komentar
Posting Komentar